Sound Level Meter (Pengertian, Cara Menggunakan, Membaca Hasil, Dan Cara Merawatnya)
Thursday, July 1, 2021
Pengertian, Cara Menggunakan, Merawat, dan Membaca Hasil pada Sound Level Meter_Pernahkan Anda berada pada sebuah kawasan yang ramai hingga suara-suara orang sekitar mengalahkan bunyi Anda sendiri? Tahukah Anda berapa ukuran kegaduhan yang terjadi oleh hiruk pikuk itu?.
A. Pengertian Sound Level Meter
Ya, ternyata kegaduhan sanggup diukur oleh alat berjulukan sound level meter. Lebih jelasnya, sound level meter merupakan sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat kebisingan, suara-suara yang tidak sanggup dikontrol, atau bunyi yang sanggup menghasilkan indera pendengaran sakit. Sound level meter berfungsi untuk mengukur kegaduhan dalam satuan dBA antara 30 hingga 130 dB dan dalam frekuensi antara 20 hingga 20.000 Hz.
B. Cara Menggunakan Sound Level Meter
Untuk Anda yang masih awam dengan alat ini, Anda sanggup mempelajari cara penggunaannya agar lebih paham. Berikut cara menggunakan sound level meter yang benar:
1. Pertama, tentukanlah selektor menurut dengan keadaan yang ada. Fast untuk jenis kegaduhan yang terus-menerus terjadi atau berlanjut dan slow untuk jenis kegaduhan yang terjadinya secara spontan atau putus-putus.
2. Selanjutnya, seleksilah sektor tingkat kebisingan.
3. Kemudian, tentukanlah area kawasan pengukuran.
4. Setelah itu masuk ke dalam tahap pengukuran. Jadi, setiap kawasan dilaksanakan penelitian selama 1 hingga 2 menit dengan 6 kali pembacaan. Catatlah hasil pengukuran yang keluar dari monitor.
5. Terakhir, sehabis hasil pengukuran diketahui, carilah rata-rata kegaduhan yang terjadi. Cara menjumlah rata-rata biasanya menggunakan formula,
{ Lek = 10 log 1/n (10 L1/10+10 L2/10+....) dBA }
C. Cara Merawat Alat Sound Lever Meter
Setiap alat pengukuran mesti dirawat dengan baik agar tidak mudah rusak lantaran harga belinya pun terbilang tinggi. Untuk merawat soind level meter, Anda sanggup mengikuti cara di bawah ini:
1. Gunakanlah sound level meter di kawasan yang sejuk dan tidak pribadi terkena paparan sinar matahari.
2. Usahakan sound level meter disimpan pada kawasan yang kondusif agar tidak jatuh lantaran jikalau jatuh akan menghipnotis dan menghancurkan layar display.
3. Setelah digunakan sound lever meter mesti secepatnya dimatikan atau off agar meminimalisir daya baterai. Selain itu, tingkat pengisian baterai mesti juga diperhatikan. Informasi seputar ketersediaan baterai sanggup dilihat pada layar display.
4. Terakhir, lakukanlah kalibrasi eksternal minimal setahun sekali.
D. Cara Membaca Hasil dan Skala
Setelah paham cara mengoperasikan alat sound level meter, sekarang Anda mesti mengetahui cara membaca hasil dan juga skala yang timbul saat menggunakan alat tersebut. Pahami tindakan berikut:
1. Tekan tombol on pada alat sound level meter.
2. Selanjutnya, putar tombol penyetel untuk menyeleksi tingka kegaduhan yang ada. Misalnya, 60 hingga 70 dB. Maka, angka 60 akan berada pada garis tebal di sebelah kiri atas (0), dan angka 70 akan berada pada garis tebal di sebelah kanan atas (10). Untuk sound level meter jenis S2A, terdapat 10 skala di mana skala terluar (0) memiliki garis skala berwarna merah.
3. Setelah itu, untuk proses pembacaan, jikalau jarum penanda skala bergerak ke arah kanan maka alhasil positif (+), sedangkan jikalau jarum penanda skala bergerak ke arah kiri maka alhasil negatif (-).
4. Terakhir, bacalah hasil pengukuran dari sound level meter, lalu jikalau sudah selesai tekan tombol off pada alat.
Begitulah klarifikasi tentang sound level meter. Alat ini sering digunakan pada dunia penerbangan dan industri lainnya. Sound level meter memiliki 3 tipe yakni tipe 0, tipe 1, dan tipe 2. Apakah Anda sudah pernah menjajal menggunakan alat ini?
A. Pengertian Sound Level Meter
Ya, ternyata kegaduhan sanggup diukur oleh alat berjulukan sound level meter. Lebih jelasnya, sound level meter merupakan sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur tingkat kebisingan, suara-suara yang tidak sanggup dikontrol, atau bunyi yang sanggup menghasilkan indera pendengaran sakit. Sound level meter berfungsi untuk mengukur kegaduhan dalam satuan dBA antara 30 hingga 130 dB dan dalam frekuensi antara 20 hingga 20.000 Hz.
Untuk Anda yang masih awam dengan alat ini, Anda sanggup mempelajari cara penggunaannya agar lebih paham. Berikut cara menggunakan sound level meter yang benar:
1. Pertama, tentukanlah selektor menurut dengan keadaan yang ada. Fast untuk jenis kegaduhan yang terus-menerus terjadi atau berlanjut dan slow untuk jenis kegaduhan yang terjadinya secara spontan atau putus-putus.
2. Selanjutnya, seleksilah sektor tingkat kebisingan.
3. Kemudian, tentukanlah area kawasan pengukuran.
4. Setelah itu masuk ke dalam tahap pengukuran. Jadi, setiap kawasan dilaksanakan penelitian selama 1 hingga 2 menit dengan 6 kali pembacaan. Catatlah hasil pengukuran yang keluar dari monitor.
5. Terakhir, sehabis hasil pengukuran diketahui, carilah rata-rata kegaduhan yang terjadi. Cara menjumlah rata-rata biasanya menggunakan formula,
{ Lek = 10 log 1/n (10 L1/10+10 L2/10+....) dBA }
C. Cara Merawat Alat Sound Lever Meter
Setiap alat pengukuran mesti dirawat dengan baik agar tidak mudah rusak lantaran harga belinya pun terbilang tinggi. Untuk merawat soind level meter, Anda sanggup mengikuti cara di bawah ini:
1. Gunakanlah sound level meter di kawasan yang sejuk dan tidak pribadi terkena paparan sinar matahari.
2. Usahakan sound level meter disimpan pada kawasan yang kondusif agar tidak jatuh lantaran jikalau jatuh akan menghipnotis dan menghancurkan layar display.
3. Setelah digunakan sound lever meter mesti secepatnya dimatikan atau off agar meminimalisir daya baterai. Selain itu, tingkat pengisian baterai mesti juga diperhatikan. Informasi seputar ketersediaan baterai sanggup dilihat pada layar display.
4. Terakhir, lakukanlah kalibrasi eksternal minimal setahun sekali.
D. Cara Membaca Hasil dan Skala
Setelah paham cara mengoperasikan alat sound level meter, sekarang Anda mesti mengetahui cara membaca hasil dan juga skala yang timbul saat menggunakan alat tersebut. Pahami tindakan berikut:
1. Tekan tombol on pada alat sound level meter.
2. Selanjutnya, putar tombol penyetel untuk menyeleksi tingka kegaduhan yang ada. Misalnya, 60 hingga 70 dB. Maka, angka 60 akan berada pada garis tebal di sebelah kiri atas (0), dan angka 70 akan berada pada garis tebal di sebelah kanan atas (10). Untuk sound level meter jenis S2A, terdapat 10 skala di mana skala terluar (0) memiliki garis skala berwarna merah.
3. Setelah itu, untuk proses pembacaan, jikalau jarum penanda skala bergerak ke arah kanan maka alhasil positif (+), sedangkan jikalau jarum penanda skala bergerak ke arah kiri maka alhasil negatif (-).
4. Terakhir, bacalah hasil pengukuran dari sound level meter, lalu jikalau sudah selesai tekan tombol off pada alat.
Begitulah klarifikasi tentang sound level meter. Alat ini sering digunakan pada dunia penerbangan dan industri lainnya. Sound level meter memiliki 3 tipe yakni tipe 0, tipe 1, dan tipe 2. Apakah Anda sudah pernah menjajal menggunakan alat ini?